Imam Ghozali dalam kitabnya Ihya’ Ulumiddin mengatakan “Sholat tasbih ini adalah merupakan sholat yang pernah dilakukan oleh Rosululloh Saw, makanya kalau bisa alangkah baiknya bagi orang Islam untuk melakukannya minimal dalam seminggu sekali atau kalau tidak mampu mungkin dalam sebulan cukup sekali”.
Adapun tendensi hadist yang digunakan oleh ulama’ yang mengatakan bahwa sholat tasbih adalah sunnah berupa hadist yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dalam kitab sholat bab sholat tasbih, Imam Turmuzi, Ibnu Majjah dalam kitab Iqoomah Assholah bab sholat tasbih, Ibnu Khuzaimah, Imam Baihaqi dalam bab sholat tasbih, Imam Thobroni dalam Mu’jam Alkabir dari Ibnu Abbas dan Abu Rofi’ bahwa dalam syarah hadis, Nabi telah menjelaskan kepada pamannya Abbas Bin Abdul Mutholib suatu amalan yang mana kalau dikerjakan oleh beliau dapat menyebabkan diampuni dosannya baik yang akan datang maupun yang telah lewat, salah satu amalan tersebut adalah sholat tasbih.
Setiap insan mendambakan hidup yang nyaman,tentram dan penuh kebahagiaan. Segala masalah yang datang dapat terselesaikan dengan mudah dan tenang.
Semua itu dapat tercapai jika kita bebas dari segala penyakit hati. Adapun cara agar kita terbebas dari penyakit hati kronis ada 5 yang salah satunya adalah shalat malam atau bahasa kerennya qiyamul lail :).
Shalat Tahajjud dapat mengangkat derajat kita disisi Allah,namun kadang shalat tahajjud justru kita jadikan ajang meminta dunia pada Allah tanpa kita sadari, padahal tadinya kita ingin ketenangan dhahir bathin dan terbebas dari urusan dunia.
Selain shalat tahajjud dan witir tambahkanlah shalat tasbih dalam qiyamul lail anda. Rasakan sensasi yang luar biasa dalam dhahir bathin anda,InsyaAllah.
Shalat ini tampak berat. Namun beratnya hanya diawal-awal saja dan tidak jauh beda beratnya dengan mengawali qiyamul lail dan ibadah lainnya. Jika sudah masuk di dalamnya Allah akan meringankan dan memudahkan semuanya.
Resep ini saya dapat dari salah satu kakak saya di facebook ini yang caranya diajari Bang Salim Assegaf dan do'anya diajari oleh kakak saya yang lain di facebook ini (Yai Sahil Althaf), maklum sudah lupa karena sebelumnya hanya pernah cuma 1 atau 2 kali saja dan itu pada masa belajar puluhan tahun lalu..
Alhamdulillah barakah dari beliau bertiga dengan izin Allah saya bisa mengambil kesimpulan dari 2 buah
ayat surat Al-Hijr yang diberikan pada saya saat dalam kondisi galau tingkat tinggi adalah shalat tasbih.
''Dan kami sungguh-sungguh mengetahui,bahwa dadamu menjadi sempit disebabkan apa yang mereka ucapkan, maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan jadilah kamu diantara orang-orang yang bersujud (shalat).'' (Al-Hijr:97-98)
Cara Melaksanakan Shalat Tasbih
No. Waktu Jumlah tasbih
1 Setelah pembacaan Surat Al-Fatihah dan surat pendek saat berdiri 15 kali
2 Setelah tasbih ruku' 10 kali
3 Setelah I'tidal 10 kali
4 Setelah tasbih sujud pertama 10 kali
5 Setelah duduk di antara dua sujud 10 kali
6 Setelah tasbih sujud kedua 10 kali
7 Setelah duduk istirahat sebelum berdiri 10 kali
Jumlah total satu raka'at 75
Jumlah total empat raka'at 4 × 75 = 300 kali
Shalat Tasbih didalam Ajaran islam adalah salah satu Shalat yang disunnahkan untuk dikerjakan dan dilakukan bagi Setiap Muslim – Muslimah menurut Mazhab Syafi’i sehingga tiap tiap Seorang Mukmin yang mengerjakan Shalat Sunnah Tasbih ini maka Insa Allah akan mendapatkan Pahala dan Keutamaaan Mengerjakan Shalat Tasbih yang banyak, tetapi tidak akan Berdosa jika Setiap Mukmin tidak mengerjakan (meninggalkan) Shalat Sunnah Tasbih ini karena sekali lagi Hukum Mengerjakan Shalat Tasbih adalah Sunnah, bukanlah Wajib.
Pengertian Shalat Tasbih
Shalat tasbih merupakan salat Sunnah yang di dalamnya pelaku shalat akan membaca kalimat tasbih (kalimat "Subhanallah wal hamdu lillahi walaa ilaaha illallahu wallahu akbar") sebanyak 300 kali (4 raka'at masing-masing 75 kali tasbih).
Niat salat ini, sebagaimana juga salat-salat yang lain cukup diucapkan di dalam hati dan tidak perlu dilafalkan, tidak terdapat riwayat yang menyatakan keharusan untuk melafalkan niat akan tetapi yang terpenting adalah dengan niat hanya mengharapkan Ridho Allah Ta'ala semata dengan hati yang ikhlas dan khusyu.
Shalat tasbih dilakukan 4 raka'at (jika dikerjakan siang maka 4 raka'at dengan sekali salam,
jika malam 4 raka'at dengan dua salam) sebagaimana salat biasa dengan tambahan bacaan tasbih
